Main Article Content

Abstract

Pada umumnya lampu sein pada sepeda motor dikendalikan secara manual. Dan tidak seperti pada mobil yang secara mekanis dapat mematikan lampu sein setelah mobil berbelok, lampu sein sepeda motor sering terlihat masih hidup meskipun sepeda motor sudah berbelok. Hal ini biasanya disebabkan oleh kelalaian pengendara. Pada artikel kali ini dijelaskan bagaimana mendesain sebuah logika kendali dengan menggunakan metode Jaringan Syaraf Tiruan yang akan mematikan lampu sein secara otomatis melalui beberapa kondisi tertentu. Metode kontrol jaringan syaraf tiruan yang digunakan adalah Backpropagation yang dikembangakan dan diuji simulasi dengan MATLAB 2017a. Pembelajaran pada jaringan Backpropagation dilakukan untuk mendapatkan bobot jaringan yang sesuai kemudian bobot tersebut digunakan untuk logika kontrol. Dari pengujian terbukti bahwa Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation dengan 2 neuron hidden layer dapat digunakan untuk logika kontrol dalam mengendalikan lampu sein sesuai dengan kondisi yang diinginkan dengan tingkat akurasi 100%.

Keywords

jaringan syaraf tiruan back propagation lampu sein sepeda motor

Article Details

How to Cite
Azmi, M., Putra, D., Purwanto, W., Sugiarto, T., & Fernandez, D. (2019). Implementasi Jaringan Syaraf Tiruan untuk Mengendalikan Lampu Sein Sepeda Motor. INVOTEK: Jurnal Inovasi Vokasional Dan Teknologi, 19(2), 75-82. https://doi.org/https://doi.org/10.24036/invotek.v19i2.622

References

  1. [1] B. F. Rahmat, N. C. Basjaruddin, and D. Saefudin, “SISTEM PENGHINDAR TABRAKAN DEPAN-BELAKANG KOOPERATIF BERBASIS LOGIKA FUZZY,” in Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar, 2019, vol. 10, pp. 155–161.
  2. [2] D. Nur, “Perancangan Sistem Peringatan Antar Kendaraan Untuk Peningkatan Keselamatan Berkendara di Jalan,” 2019.
  3. [3] F. R. Adha, M. Yusro, and P. Yuliatmojo, “SISTEM LAMPU SEIN MATI OTOMATIS, DETEKSI TITIK BUTA PENGENDARA, DAN ENGINE STOP BERBASIS ARDUINO PADA SEPEDA MOTOR,” J. Pendidik. VOKASIONAL Tek. Elektron. JVoTE, vol. 1, no. 1, pp. 18–21, 2018.
  4. [4] A. Natanael, “Implementasi Logika Fuzzy pada Sistem Kendali Lampu Sein Motor,” PhD Thesis, Universitas Gadjah Mada, 2016.
  5. [5] Y. B. Praharto and C. Wicaksana, “Perancangan Alat Penetral Lampu Sein Sepeda Motor Otomatis Berbasis ARDUINO R3,” ITEKS, vol. 8, no. 1, 2016.
  6. [6] Y. TAMAYA, “PENGATUR ON/OFF SEMI-OTOMATIS PADA LAMPU SEIN SEPEDA MOTOR DENGAN SENSOR LIMIT SWITCH BERBASIS ARDUINO UNO,” PhD Thesis, Universitas Gadjah Mada, 2015.
  7. [7] F. A. Umaroh, “PORTAL BESI OTOMATIS LAMPU MERAH: PENGGUNA JALAN DIPAKSA UNTUK PATUH TERHADAP PERATURAN BERKENDARA,” 2019.
  8. [8] H. M. Putri, A. S. Handayani, S. Soim, and M. I. Akbar, “Intelligent Transportation System dalam Sistem Monitoring Kecelakaan Lalu Lintas,” in Annual Research Seminar (ARS), 2019, vol. 4, pp. 283–287.
  9. [9] A. R. Budiman, D. W. Sudiharto, T. Brotoharsono, and E. Ariyanto, “DESAIN DAN PERANCANGAN HELM PINTAR DENGAN NOTIFIKASI KESELAMATAN BERKENDARA UNTUK PENGENDARA SEPEDA MOTOR,” Pros. SNST Fak. Tek., vol. 1, no. 1, 2018.
  10. [10] I. Dwisaputra, P. Silalahi, B. Cahyawan, and I. Akbar, “Lampu Sein Helm Sepeda Berbasis Voice Recognition,” Manutech J. Teknol. Manufaktur, vol. 11, no. 1, pp. 20–25, 2019.
  11. [11] H. Fahrian, S. Munahar, and D. S. Putra, “Pengembangan Sirkuit Security System untuk Meningkatkan Driver Behaviour Control pada Kendaraan,” Automot. Exp., vol. 1, no. 1, pp. 13–19, 2018.
  12. [12] “Korlantas POLRI | Call Center : 1500669 | SMS Center : 9119.” [Online]. Available: http://korlantas.polri.go.id/artikel/korlantas/113?Statistik_Laka. [Accessed: 17-Oct-2019].
  13. [13] J. Jama and W. Wagino, Teknik Sepeda Motor, vol. Jilid 1. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
  14. [14] Y. Tamaya and M. T. Ir. Sri Lestari, “PENGATUR ON/OFF SEMI-OTOMATIS PADA LAMPU SEIN SEPEDA MOTOR DENGAN SENSOR LIMIT SWITCH BERBASIS ARDUINO UNO,” Universitas Gadjah Mada, 2015.
  15. [15] R. Wiryadinata and D. A. Ratnawati, “Simulasi Jaringan Syaraf Tiruan Berbasis Metode Backpropagation Sebagai Pengendali Kecepatan Motor DC,” Semin. Nas. Apl. Teknol. Inf. SNATI, vol. 0, no. 0, 2005.
  16. [16] D. S. Putra, “Pemodelan Sistem dengan Metode Neural Network Back Propagation Modeling System Using Neural Network Backpropagation,” J. Ilm. Poli Rekayasa, vol. 11, no. 2, pp. 22–31, 2016.
  17. [17] M. Azmi, “Komparasi metode jaringan syaraf tiruan SOM dan LVQ untuk mengidentifikasi data bunga iris,” J. TeknoIf, vol. 2, no. 1, 2014.